Bubur merah putih / jenang sengkolo - Puding menjadi salah satu sajian dessert yang memiliki tekstur lembut dan creamy. Sehingga banyak orang menyenangi dengan olahan puding mulai dari puding susu hingga puding buah. Puding juga sangat layak dihasilkan menu buka puasa sebab praktis dijadikan dan sungguh-sungguh gampang. Cara membikin puding sangatlah gampang dan praktis, kalian tidak perlu bahan banyak ataupun perlengkapan yang banyak. Seperti puding susu yang terasa legit serta creamy, ataupun puding buah yang mempunyai rasa segar dengan tambahan buah di dalamnya. So, puding amat layak sebagai makanan penutup menu buka puasa.
Bukan musrik ya. tp Kita ngikutin tradisi nenek moyang kita. selain utk Selametan. klo sy pengen ya bikin sendiri 😃 pernah juga dulu saya buat jualan.
Bubur merah putih hadir di acara kelahiran keluarga Jawa hingga Hari Kemerdekaan.
Bunda bisa memasak Bubur merah putih / jenang sengkolo menggunakan 6 bahan dan 4 langkah. Begini cara buatnya.
Bahan-bahan memasak Bubur merah putih / jenang sengkolo
- Siapkan 1 cup beras (sy pakai cup agar², setara 90gram beras).
- Siapkan 5 cup air (dgn cup yg sama).
- Bunda butuh 1 sch santan kara kecil.
- Siapkan 2 helai pandan (simpulkan).
- Anda butuh 4 keping kecil gula merah (70-80gr).
- Kamu butuh 1 sdt munjung garam.
Cara membuat Bubur merah putih / jenang sengkolo
- Cuci bersih beras, masukkan beras, air dan pandan dalam panci, nyalakan api tunggu mendidih. Setelah mendidih hitung 5 menit dr awal mendidih ya. Lalu matikan api diamkan 30 menit dengan keadaan panci ditutup. (Ga pakai cara ini juga boleh tp nanti hbs gas lumayan bnyak krna nunggu beras jadi bubur lumayan lama).
- Setelah 30 menit nyalakan lagi kompor biarkan panci tetap tertutup, saat sudah mendidih buka tutup panci aduk² lalu masukkan santan dan garam, aduk terus hingga mendapatkan tekstur yg di inginkan..
- Ambil sedikit bagian untuk warna putih, lalu masukkan gula merah kedalam panci aduk rata..
- Sajikan..
Baca Juga : Resep Puding
Bubur merah putih / jenang sengkolo - Terdapat pemaknaan simbolik terhadap keberadaan kedua jenis bubur ini, terutama ketika dihubungkan dengan moment-moment penyajiannya. Kedua bubur ini melambangkan keberanian dan kesucian; Merah (simbol dari. Di Jawa, ia dipanggil Jenang Abang (Bubur Merah) dan Jenang Putih (Bubur Putih). Bubur jenang merah putih memiliki harapan mudah-mudahan bisa kalis ing sambikolo terlepas dari segala aral bahaya dan juga kesialan. Cara membuat bubur merah putih / jenang sengkolo. Selamat Mencoba